Dinilai Tidak Ada Urgensi, Pemuda Batu Bara Tolak Pembangunan Kantor Bupati


BATU BARA | jelajahsumut.com, Apa yang dipikirkan Bupati Batu Bara saat ini, sehingga ngebut membangun Kantor Bupati ditengah kesulitan ekonomi masyarakat dengan kenaikan harga-harga kebutuhan pokok, kenaikan harga pupuk yang dirasakan petani Batu Bara dan kepasrahan nelayan Batu Bara yang sejak setahun tidak melaut disebabkan hasil tangkapan yang kian menurun. Hal ini disampaikan tokoh pemuda Batu Bara Hendra di Kelurahan Lima Puluh Kota Kecamatan Lima Puluh, Selasa (21/2/2023). 

Hendra Salah satu tokoh pemuda Batu Bara menolak Pembangunan kantor Bupati Batu Bara yang dilaksanakan Zahir Selasa 21 februari 2023 saat peletakan batu pertama Kantor Bupati di Jalinsum Perk Socfindo dekat rel kereta api Kecamatan Lima Puluh yang dihadiri Gubsu.

Pasalnya menurut Hendra, tidak ada urgensi pembangunan Kantor Bupati saat ini, sementara kantor Bupati yang ada masih layak dimanfaatkan dan berdiri kokoh dengan aula yang baru usai di pugar, ujarnya. 

Menurutnya, di tahun 2023 ini Zahir akan purna bhakti, di awal 2024 posisinya akan digantikan oleh Pelaksana Jabatan (PJ) Bupati Batu Bara, seharusnya diakhir periode ini Zahir lebih menyentuh pembangunan yang dibutuhkan oleh masyarakat Batu Bara, jelas Hendra. 

Selain itu Hendra menyayangkan sikap Bupati Batu Bara yang jarang berkantor di Kecamatan Lima Puluh saat ini, dan cendrung lebih banyak membuat kegiatan SKPD/OPD di Aula Rumdis Bupati yang ada di komplek perumahan Inalum Tanjung Gading kecamatan Sei Suka. 

"Saat ini masyarakat Batu Bara menjerit dengan kenaikan harga-harga kebutuhan pokok dan rendahnya pendapatan perhari, dimana peran Pemkab Batu Bara?, sehingga lebih mementingkan pembangunan Kantor Bupati yang tidak ada urgensinya," tegas Hendra. 

Hendra meminta kepada Pemkab Batu Bara lebih bijak dan memperhatikan kondisi masyarakat Batu Bara dan memberikan solusi terkait kondisi yang dihadapi masyarakat Batu Bara saat ini, (Red).