Ketahuan Sudah Meninggal Mencoblos, Relawan Pemantau Pemilu Desak Bawaslu Batubara Rekomendasikan PSU


BATU BARA | jelajahsumut.com, Usai perhelatan Pemilu 14 februari 2024, Relawan Pemantau Pemilu Yayasan Sintesa Koordinator Kabupaten Batubara menemukan data orang yang sudah meninggal dunia ikut mencoblos pada Pemilu 14 Februari 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 19 di desa Kwala Tanjung, Kecamatan Sei Suka, Kabupaten Batubara. 

Hal ini dikatakan Koordinator Relawan Pemantau Pemilu Yayasan Sintesa kabupaten Batubara Mustafa melalui whatsapp, Rabu (28/02/2024).

"Kami melakukan pembuktian dan klarifikasi ke bawah dan melihat daftar hadir, memang ada nama orang yang sudah meninggal ikut mencoblos, sampai klarifikasi kepada keluarga yang telah meninggal, jadi siapa yang mencoblos," katanya, Rabu (27/2/2023). 

Menurut Mustapa, persoalan ini jangan dianggap remeh dan ini bisa masuk ke ranah Pidana Pemilu dan kami akan melaporkan ke pihak Bawaslu maupun Gakkumdu Kabupaten Batubara, ujarnya. 

"Hal ini kami telah melaporkan ke Bawaslu kabupaten Batubara. Apabila temuan kami ini tidak ada tindaklanjut dari Bawaslu untuk merekomendasikan Pemungutan Suara Ulang (PSU) kepada KPU Batubara, kami akan melaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelanggara Pemilu (DKPP) maupun sampai Mahkamah Konstitusi (MK) kami akan gugat," tegas Mustapa. (Asrizal),